Geliat akan kehadiran mobil listrik di Indonesia semakin tinggi. Beberapa pabrikan mobil seperti sudah punya komitmen tersendiri dalam mengembangkan mobi listrik khususnya di Indonesia. Beberapa waktu yang lalu, pabrikan mobil listrik asal Korea Selatan, Hyundai bahkan merilis beberapa mobil listriknya di Indonesia.

Namun, satu hal yang perlu diketahui masyarakat adalah bagaimana melakukan perawatan mobil listrik, terutama ketika mengisi daya baterainya. Dikutip dari Hyundai Indonesia, berikut beberapa hal yang perlu dilakukan untuk melakukan perawatan baterai mobi listrik agar awet.

Baca juga: Lagi Tren, Seperti Ini Memulai Cara Merawat Mobil Listrik

Baca juga: Seperti Ini Cara Merawat Fitur Digital Mobil

1. Pilih arus AC ketimbang DC

Salah satu komponen penting dari mobil listrik adalah fungsi baterainya. Jadi jika ingin mengusung daya ulang baterai pastikan untuk menggunakan slow charging atau arus AC yang tersedia di stasiun pengisian daya untuk mobi llistrik.

Sementara itu jika menggunakan arus DC tidak disarankan. Namun, jika sedang dalam perjalanan dan daya baterai menipis, maka pengisian dengan menggunakan arus DC bisa digunakan, namun hanya untuk sementara dan tidak bisa dilakukan secara berulang-ulang.

2. Cek selalu kondisi daya baterai

Faktor berikutnya adalah dengan selalu mengisi daya baterai yang tersisa. Bagi pemilik mobil listrik disarankan untuk tidak memaksa mengemudikan mobil listriknya ketika kondisi baterai sudah 20 persen atau bahkan berada di bawah 20 persen.

Jika hal ini dipaksakan, akan membuat kondisi mobil bisa mengalami kerusakan dan tentu saja perjalanan akan menjadi terganggu.

Baca juga: 3 Cara Sederhana Merawat Alternator Mobil

Informasi Tepat, Urusan Mobil Jadi Cepat langsung ditemukan di situs dan aplikasi Carsworld yang tersedia gratis bagi pengguna Android dan iOS.